Liga Champions: Fenerbahce dan Besiktas dilarang bertanding oleh UEFA

Fenerbache

Fenerbahce telah dilarang dari Liga Champions musim depan atas tuduhan pengaturan skor pertandingan.

UEFA telah melarang klub - yang telah dipastikan lolor ke babak kualifikasi ketiga Liga Champions - klub ini dilarang bertanding untuk semua kompetisi di Eropa selama tiga musim, meskipun larangan untuk bertanding di musim ketiga bisa diubah menjadi masa percobaan lima tahun jika mereka dianggap telah memenuhi syarat.

Besiktas Turki diwaktu yang sama dilarang bertanding selama satu musim oleh badan disiplin dan pengawasan UEFA (CDB), yang berarti mereka akan dilarang tampil di musim depan di Liga Europa.

Keduanya dikenakan larangan bertanding karena terlibat dengan pengaturan hasil pertandingan dalam permainan domestik pada tahun 2011 dan itu adalah pelanggaran kedua yang dilakukan Fenerbahce pada kompetisi tingkat Eropa setelah mereka dikeluarkan dari Liga Champions 2011/12 oleh Federasi Sepak Bola Turki ketika skandal itu menguak.

Fenerbahce menjadi juara Turki di musim 2010/11 dengan kemenangan 4-3 atas Sivasspor pada pertandingan terakhir mereka, yang merupakan salah satu dari sekitar selusin pertandingan yang diselidiki oleh TFF (Turkish Football Federation).

UEFA mengatakan sebelum sidang dimulai, bahwa kasus Besiktas yang terlibat final Cup 2011 Turki di mana mereka mengalahkan Buyuksehir Belediyespor pada laga adu penalti setelah bermain imbang 2-2.

Badan Eropa juga memberlakukan pelarangan selama satu tahun dari kompetisi Eropa terhadap klub dari Rumania, Steaua Bucharest, yang dituduh melakukan pelanggaran terhadap peraturan Liga Champions.

Fenerbahce telah mengatakan mereka akan mengajukan banding atas keputusan tsb, sementara dua klub lainnya juga berhak untuk melakukan banding.